JAKARTA,quickq加速器官网入口 DISWAY.ID- Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) resmi membentuk Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang bertugas dalam upacara HUT ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.

Total 76 orang Paskibraka akan bertugas di Ibu Kota Nusantara pada 17 Agustus mendatang.

BACA JUGA:Bangga! Ini Siswa Tangsel Menjadi Perwakilan Paskibraka Banten di IKN

BACA JUGA:BPIP Sesalkan Langkah Calon Paskibraka Asal Maluku Terhenti Karena Tak Lolos Medical Check Up

BPIP menjelaskan bahwa 76 anggota Paskibraka itu akan menjalani pemusatan pendidikan dan latihan (diklat) di Jakarta.

"Khusus untuk Paskibraka yang menjadi kewenangan BPIP bahwa pemusatan diklat kami laksanakan di Jakarta. Kemudian pada waktunya nanti diberangkatkan ke IKN untuk pelaksanaan upacara," kata Wakil Kepala BPIP Rima Agristina di kantor BPIP, Jakarta Pusat, Senin 24 Juni 2024. 

BPIP memerinci jika para anggota Paskibraka itu terdiri dari tiap Provinsi di Indonesia. 

"Jumlahnya ada sebanyak 76 Paskibraka terdiri dari putra putra masing-masing satu pasang dari setiap provinsi," sambungnya.

BACA JUGA:Kepala BPIP Minta Tambahan Anggaran 2025 Sebesar Rp100 Miliar untuk Diklat hingga Influencer

BACA JUGA:Ini 5 Sikap Tegas BPIP Terhadap Fatwa MUI Soal Larangan Salam Lintas Agama

Rima mengatakan, para anggota Paskibraka tersebut akan diberangkatkan ke IKN pada 10 Agustus 2024 untuk persiapan. 

Para anggota Paskibraka juga bakal dibekali pelatihan baris berbaris dan formasi untuk upacara HUT RI ke-79.

"Setelah itu nanti akan bergeser ke lokasi pelaksanaan upacara di IKN untuk melakukan gladi persiapan upacara peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Berangkat dari Jakarta direncanakan tanggal 10 Agustus kita akan melaksanakan proses pemindahan pasukan dari Jakarta ke IKN," jelasnya.

Rima memastikan ke-76 anggota Paskibraka yang bertugas telah melewati proses seleksi dan pemeriksaan kesehatan. Ia berharap semua pihak dapat menerima hasil verifikasi seleksi Paskibraka.

• 1
• 2
• »

• ·PermenPANRB Nomor 1 2023, Wamendagri : Mindset Pejabat Fungsional Harus Berubah
• ·AS Tak Gentar, Trump Ngotot Akan Pertahankan Tarif Impor Universal 10%
• ·Rakernas PDIP : Bahas Langkah Konsolidasi, Persiapan Pilkada Serentak & Sikap Politik Partai
• ·The Strong Minor Project Hadirkan Pembicara Pembicara Mufti Menk
• ·Harapan Keluarga Saat David Ozora Kembali Sekolah: Memorinya Dikuatkan Lagi
• ·DBD di Singapura Lagi Ngegas, Tembus 10.000 Kasus Sepanjang 2024
• ·Bantah Trump, China Ogah Tanggung Jawab Terkait Isu Fentanyl di AS
• ·Boy Thohir dkk Mundur, GOTO Bocorkan Usulan Nama Calon Direksi Baru
• ·Kejagung Duga Aliran Dana Proyek BTS ke Adik Plate Berkaitan Jabatan Menkominfo
• ·Wamenkumham Ditetapkan KPK Jadi Tersangka Gratifikasi
• ·Kenapa Anak Sering Cemburu saat Melihat Orang Tua Bermesraan?
• ·VIDEO: Toko Roti di Paris Ikut Ramaikan Olimpiade Paris 2024
• ·Perkuat Ekosistem Koperasi, Kemenkop Bentuk Pos Pengaduan
• ·Kenapa Anak Sering Cemburu saat Melihat Orang Tua Bermesraan?
• ·DBD di Singapura Lagi Ngegas, Tembus 10.000 Kasus Sepanjang 2024
• ·Jumlah Turis ke Jepang Cetak Rekor Tertinggi Imbas Yen Melemah