Damri Impor Bus Listrik Baru Merek Zhongtong dari China untuk Armada Transjakarta
Perum Damri mendatangkan 70 unit bus listrik baru merek Zhongtong dari China sebagai upaya untuk menambah armada transportasi publik ramah lingkungan di Jakarta.
Bus-bus itu akan mulai beroperasi secara resmi pada akhir bulan ini.
Bus listrik Zhongtong yang akan dioperasikan memiliki kapasitas baterai yang mampu menempuh jarak hingga 250 kilometer dengan satu kali pengisian daya, serta dilengkapi dengan teknologi terkini yang menjamin performa optimal dan pengisian baterai yang efisien.
Saat ini, Damri memiliki 116 unit bus listrik yang telah dioperasikan di layanan transportasi publik Transjakarta.
Pengadaan bus merek Zhongtong ini merupakan bagian dari rencana perusahaan untuk menambah 200 unit bus listrik hingga akhir tahun ini, dengan total bus listrik Damri yang beroperasi di koridor Transjakarta ditargetkan akan mencapai 316 unit.
Setiap bus listrik akan menggantikan bus berbahan bakar diesel yang menghasilkan emisi CO2 sekitar 1,5-2 ton per hari, sehingga ratusan bus listrik dapat mengurangi emisi secara signifikan.
Jakarta telah lama menghadapi masalah buruknya kualitas udara, yang salah satunya berasal dari emisi gas buang kendaraan berbahan bakar fosil.
Sebagai salah satu upaya untuk mengatasi masalah ini, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung belum lama ini menyampaikan target untuk menambah jumlah bus listrik di koridor Transjakarta hingga 2.000 unit pada 2029.
Selain merek Zhongtong, koridor Transjakarta juga telah mengoperasikan sejumlah merek bus listrik buatan China lainnya, seperti Golden Dragon dan BYD.
Hingga akhir tahun lalu, terdapat 90 unit bus listrik Golden Dragon dan 20 unit bus listrik BYD yang dipakai di koridor Transjakarta.
(责任编辑:百科)
- ·Timnas AMIN Siapkan 1.000 Pengacara Gugat Kecurangan Pilpres 2024 ke MK
- ·Menko IPK Tekankan Pentingnya Sinergi Antar Negara di Forum Boao 2025
- ·Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang
- ·Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
- ·Ada Demo Tolak Kecurangan Pilpres, Arus Lalin di Depan Gedung DPR Macet Total
- ·Mau Makan Nasi Saat Diet? Ini Beras Terbaik untuk Turun Berat Badan
- ·Fenomena Female Breadwinners di RI dan Beban Ganda Perempuan
- ·5 Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar Bikin Awet Muda
- ·KKP Ungkap Kenapa Teluk Balikpapan Dipilih Sebagai Lokasi MSP Project
- ·Prabowo: Usia Saya 73 Tahun, Saya hanya ingin Meninggalkan Nama Baik
- ·Pengamat Sebut Lonjakan Suara PSI Perlu Dikawal dan Dikritisi
- ·Terbaru April 2025, Daftar 73 Negara Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
- ·Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen
- ·Guru di Yahukimo Dibunuh KKB, Komisi X DPR RI Tuntut Pemerintah Tingkatkan Keamanan
- ·Pesawat Air India yang Jatuh di Bandara Ahmedabad Baru Berusia 12 Tahun
- ·Susun Regulasi Wisata Edukasi, Kemenpar Fokus pada Keselamatan dan Manfaat
- ·Malaysia Bidik Rp45 T dari Wisata Medis, RI Sumbang Turis Terbanyak
- ·Prabowo: Usia Saya 73 Tahun, Saya hanya ingin Meninggalkan Nama Baik
- ·Tanggapi Wacana Hak Angket, PPP Masih Fokus Rekapitulasi Suara Pemilu 2024
- ·IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS