JAKARTA,quickq年费 DISWAY.ID -Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon mengatakan bahwa pihaknya mengusulkan dua situs bersejarah masuk dalam proyek strategis nasional (PSN).

Keduanya adalah kawasan Majapahit di desa Grobogan, Jawa Timur dan Museum Manusia Purba Sangiran, Jawa Tengah.

"Salah satu yang mungkin menjadi PR kita adalah menjadikan Museum Majapahit. Jadi kita belum punya Museum Majapahit, yang ada baru Pusat Informasi Majapahit. Kita berharap dimulai segera pembangunan Museum Majapahit," ungkap Fadli ditemui di Museum Nasional Indonesia, Jakarta, 20 Januari 2025.

BACA JUGA:Ambisi Fadli Zon Jadikan Indonesia Negeri Beribu Museum, Bagaimana Caranya?

Ia menyebut telah bersurat ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk usulan ini.

"Kemarin kepada Bappenas, kita mengusulkan agar kawasan Grobogan menjadi kawasan Majapahit, menjadi proyek strategis nasional (PSN). Sudah kita surati," tambahnya.

Pengajuan ini juga mengusulkan bersama situs bersejarah Sangiran untuk menjadi PSN.

BACA JUGA:Diakui UNESCO, Ponorogo Bangun Monumen Reog dan Museum Peradaban

"Ada dua yang kami usulkan, mudah-mudahan diterima oleh Presiden sebagai Proyek Strategis Nasional, Sangiran dan Majapahit dan demikian ada perhatian khusus," tuturnya.

Pihaknya pun hingga saat ini masih menunggu jawaban dari Presiden dan mengharapkan dukungan diberikan kepada orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Lebih lanjut, apabila usulan ini dipenuhi dan kawasan Majapahit ditetapkan sebagai PSN, pihaknya akan mengebut pembangunan Museum Majapahit.

BACA JUGA:Huawei MatePad 12 X Hadirkan Fitur 'Go Paint' Kolaborasi dengan Museum Batik Indonesia

"Kalau menjadi proyek strategis nasional di Majapahit, kita bisa mendirikan Museum Majapahit yang representatif dan kawasan itu (Grobogan) juga menjadi kawasan yang lebih baik lagi."

"Kita urus karena Majapahit ini, kan, bagian dari kebesaran dan kejayaan Nusantara. Jadi kita harapkan museumnya representatif, (sedangkan) kita sekarang baru punya Pusat Informasi Majapahit," tambahnya.

• 1
• 2
• »

• ·Novanto Divonis 15 Tahun, ICW Anggap Masih Kurang
• ·Jaga Mata Si Kecil, Ini Cara Mencegah Mata Minus pada Anak
• ·6 Cara Diet Murah Meriah, Tak Perlu Habiskan Kocek untuk Langsing
• ·Ini Dia Penampakan Mobil Pertama Produksi BYD
• ·Kejagung Kebut Berkas Perkara Zarof Ricar dalam Kasus Suap Ronald Tannur
• ·Bikin 'Cespleng', Tapi Ini Bahaya Obat Herbal yang Mengandung BKO
• ·Aiman Witjaksono Hari Ini Diperiksa Ditkrimsus PMJ sebagai Saksi Dugaan Hoax
• ·Didukung MUFG, Danamon dan Adira Finance Kembali Hadir Semarakkan IIMS Surabaya 2025
• ·Tampil di Indo Defence 2025, Drone Rajawali Cargo 500 UAV Siap Perkuat TNI
• ·Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini
• ·Emas Antam di Pegadaian Dijual Mulai Rp1.037.000, UBS dan Galeri 24 Dipatok Segini
• ·Paris Pernandes 'Salam dari Binjai' Cekcok dengan Korban Penipuan Indra Kenz
• ·Bareskrim Tangkap Bandar Narkoba DPO Kasus Pabrik Clandestine Lab di Bali
• ·Paris Pernandes 'Salam dari Binjai' Cekcok dengan Korban Penipuan Indra Kenz
• ·Daerah Sasaran Operasi Damai Cartenz 2024 di Papua, KKB dan Kelompok Kriminal Politik Target Utama
• ·Jaga Mata Si Kecil, Ini Cara Mencegah Mata Minus pada Anak