RI Buka Peluang Investasi dalam 55 Proyek Infrastruktur
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan Pemerintah membuka peluang investasi dalam 55 proyek infrastruktur untuk mewujudkan pembangunan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan tahan bencana.
Sehingga dalam pembukaan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025, dirinya mengajak sektor swasta dan mitra internasional untuk terlibat dalam proyek tersebut.
Baca Juga: Menko Airlangga Dorong Kolaborasi Bikin Program Belanja Manfaatkan Momen Perayaan
Menteri Dody menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk mendanai dan mewujudkan infrastruktur yang dapat bertahan di masa depan dalam menghadapi tantangan urbanisasi yang cepat dan dampak perubahan iklim.
“Untuk mencapai pembangunan infrastruktur yang lebih cerdas, hijau, dan inklusif, kami membutuhkan kerjasama antara pemerintah, sektor swasta, dan mitra internasional. Kami membuka peluang investasi dalam 55 proyek infrastruktur melalui skema KPBU, yang mana 9 di antaranya senilai Rp90 triliun akan dipresentasikan di forum ICI ini,” ujar Menteri Dody, dikutip dari siaran pers Kemenko Infrastruktur, Minggu (15/6).
Dody menyebutkan bahwa Indonesia membutuhkan dana sekitar Rp1.900 triliun untuk mencapai target pembangunan infrastruktur dalam RPJMN 2025-2029, dan hanya 60% yang bisa dibiayai oleh pemerintah. Oleh karena itu, sektor swasta dan mitra internasional diharapkan untuk mengisi kekosongan pembiayaan ini.
Dengan menggunakan prinsip-prinsip ketahanan, konektivitas, keberlanjutan, inklusivitas, inovasi, dan tata kelola yang baik, Kementerian PU menginisiasi berbagai proyek untuk mengatasi masalah infrastruktur, seperti National Urban Development Project (NUDP), pembangunan Giant Sea Wall untuk perlindungan pantai, serta berbagai proyek yang mendukung keberlanjutan dan pengelolaan sampah berbasis energi terbarukan.
Menteri Dody juga menekankan pentingnya pendekatan Smart Infrastructure berbasis teknologi digital dan AI, serta keterlibatan masyarakat untuk mencapai infrastruktur yang benar-benar berkelanjutan dan tangguh terhadap bencana.
"Keberhasilan infrastruktur tidak hanya terletak pada fisiknya, tetapi juga pada bagaimana kita berinovasi dan berkolaborasi untuk masa depan. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama membangun infrastruktur yang lebih cerdas, hijau, dan inklusif untuk Indonesia yang lebih baik," tutup Menteri Dody.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan jika untuk di Kementerian Pekerjaan Umum, pihaknya fokus untuk akses air bersih, sanitasi, jalan, dan jembatan.
"Dekade ini akan menentukan arah Indonesia. Keberhasilan kita bergantung pada apa yang kita bangun, bagaimana kita membangunnya, dan yang terpenting untuk siapa kita membangunnya," kata Menko AHY.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
-
Link dan Cara Cek NISN Online untuk Registrasi Akun SNPMB daftar SNBP dan SNBTJokowi Berikan Gelar Kehormatan untuk Surya Paloh, Luhut, Airlangga, hingga PrabowoJokowi hingga Raffi Ahmad Jajal Jalan Tol ke IKN Sambil TouringHadapi Ekonomi Global yang Tak Menentu, Digitalisasi Jadi Jurus Andalan Pelaku Usaha3 Hakim yang Terlibat Kasus Suap Ronald Tannur Siap DisidangBMKG Ungkap 12 Daerah di Indonesia Akan Diterpa Hujan Lebat Hari Ini, HatiJokowi hingga Raffi Ahmad Jajal Jalan Tol ke IKN Sambil TouringGugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AIKotak Kosong Menang, Komisi II DPR dan KPU Sepakat Gelar Pilkada Ulang Tahun 2025Pengumuman CPNS! Kemenko Polhukam Buka 86 Formasi, Lulusan D3 hingga S1 Bisa Daftar
下一篇:281 Gugatan Sengketa Pilkada Dibawa ke MK, Ini Rinciannya
- ·CBA Mengendus Ada yang Tidak Beres dalam Lelang Pelaksanaan Ujian Notaris
- ·Akui Bangga dengan Anies Baswedan, Warganet: Semoga Cepat Jadi...
- ·Terbukti Korupsi di Proyek Tol MBZ, Sofiah Balfas Divonis 4 Tahun Penjara dengan Status Tahanan Kota
- ·Jokowi Bakal Jadi Inspektur Upacara Perayaan HUT ke
- ·Nutanix Tunjuk Robert Kayatoe sebagai Country Manager untuk Indonesia
- ·Dirgahayu RI ke
- ·FK Undip Akui Belum Ada Batasan Jam Kerja PPDS, di AS 80 Jam Per Minggu
- ·Jokowi Berikan Pesan Ke Anak Almarhum Hamzah Haz untuk Lanjutkan Jejak Sang Ayah
- ·PK Entertainment dan TEM Presents Sukses Gelar Konser Perdana BABYMONSTER di Indonesia
- ·Hadapi Ekonomi Global yang Tak Menentu, Digitalisasi Jadi Jurus Andalan Pelaku Usaha
- ·KLIK Sscasn.bkn.go.id 2024 Secepatnya Sebelum Diserbu Pengunjung, Besok Rekrutmen CPNS Resmi Dibuka
- ·Jokowi Perkuat Hubungan Bilateral Indonesia
- ·Tarif Tol Tak Ada Diskon Jelang Nataru 2024/2025, Begini Dalil Jasa Marga
- ·Investor Kaget, Bursa Asia Tertekan Pengumuman Terbaru Soal Tarif Trump
- ·KPK Panggil Caleg DPD Kalbar Terkait Kasus Harun Masiku
- ·Indonesia Bakal Kedatangan Daewoong Fexuprazan, Solusi Lebih Cepat dan Praktis untuk Pengidap GERD
- ·Prabowo Beberkan Isi Pertemuan dengan Ketum Parpol KIM di Kertanegara
- ·Damai Harus, Tapi Soal Rasisme Polisi Harus Usut Tuntas
- ·Catat! 5 Larangan Pada Bendera Merah Putih, Terbukti Melanggar Kena Denda Rp500 Juta
- ·13 Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Deras Hari Ini, 21 Agustus 2024
- ·Guru Mau Cetak SKP di Akses e
- ·KPK Geledah Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM Terkait TPPU eks Gubernur Malut
- ·Indonesia Bakal Kedatangan Daewoong Fexuprazan, Solusi Lebih Cepat dan Praktis untuk Pengidap GERD
- ·Setelah Gabung KIM Plus, PKS DKI Ungkap Dapat Bully dari Masyarakat
- ·Produksi Migas PHE Tumbuh Rata
- ·China dan Uni Eropa Berkolaborasi, Fokus Reformasi Sistem Moneter di Tengah Perang Tarif
- ·BNI dan Republikorp Kolaborasi Dorong Kemandirian Industri Pertahanan Nasional
- ·Link dan Cara Cek Akreditasi Kampus Lewat BAN
- ·Revisi UU KPK, MK jadi Harapan Terakhir
- ·Didesak Usut Blok Medan yang Seret Bobby
- ·Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar
- ·Tambah 1 Tim, Basarnas Perluas Area Pencarian Hari Ketiga Hilangnya Kapal LCT Cita XX
- ·Jokowi Berikan Gelar Kehormatan untuk Surya Paloh, Luhut, Airlangga, hingga Prabowo
- ·Indonesia Bakal Kedatangan Daewoong Fexuprazan, Solusi Lebih Cepat dan Praktis untuk Pengidap GERD
- ·Akamai: Serangan DDoS Meningkat 245% Menyasar Sektor Keuangan di APAC
- ·Jadi Pemicu Ketidakpuasan, Prabowo Didorong Soroti Masalah Pengangguran dan Harga Pangan