Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya

百科 2025-05-19 20:40:03 5673
Daftar Isi
  • 1. Identifikasi penyebab kelembapan
  • 2. Perbaiki kebocoran
  • 3. Gunakan cat dan pelapis quickq中文叫什么名字anti lembab
  • 4. Tingkatkan ventilasi
  • 5. Gunakan dehumidifier atau arang
  • 6. Gunakan silica gel atau garam kasar
  • 7. Lapisi dinding dengan plester atau keramik
  • 8. Keringkan tembok lembab dengan kipas atau sinar matahari
Jakarta, CNN Indonesia--

Tembok lembab bisa menjadi masalah serius karena dapat menyebabkan kerusakan struktural dan pertumbuhan jamur.

Kelembapan adalah masalah umum di banyak rumah. Namun di sisi lain, ada banyak bahaya dari dinding yang lembap.

Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya

Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya

Mengutip berbagai sumber, air secara perlahan mengikis struktur bangunan, membuat kayu membusuk, dan menciptakan lingkungan yang sempurna bagi berkembang biaknya jamur.

Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya

ADVERTISEMENT

Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Dokter Jelaskan Cara Tangani Pneumonia, Tiap Penyebab Beda Penanganan
  • Dialami Paus Fransiskus, Apa Itu Infeksi Polimikroba?
  • Cara Mengevakuasi Mobil yang Terendam Banjir

2. Perbaiki kebocoran

Jika kelembapan disebabkan oleh kebocoran, segera perbaiki sumber masalahnya, seperti menambal retakan pada dinding dengan semen anti air, memperbaiki atap yang bocor dan mengecek dan memperbaiki pipa air yang bocor

3. Gunakan cat dan pelapis anti lembab

Gunakan cat khusus anti lembab atau pelapis kedap air (waterproofing) pada dinding yang rentan terhadap kelembapan. Ini akan membantu mencegah air meresap ke dalam tembok.

4. Tingkatkan ventilasi

Pastikan sirkulasi udara dalam ruangan baik dengan membuka jendela secara rutin, memasang ventilasi tambahan, dan menggunakan kipas angin atau exhaust fan untuk mengurangi kelembapan

5. Gunakan dehumidifier atau arang

Dehumidifier dapat mengurangi kelembapan udara dalam ruangan. Sementara arang atau kapur bisa digunakan sebagai penyerap alami untuk mengurangi kelembapan di ruangan.

6. Gunakan silica gel atau garam kasar

Meletakkan wadah berisi silica gel atau garam kasar di sudut ruangan dapat membantu menyerap kelembapan dari udara.

7. Lapisi dinding dengan plester atau keramik

Jika kelembapan berasal dari tanah (kapilaritas), lapisi bagian bawah dinding dengan plester tahan air atau keramik agar air tidak naik ke atas tembok.

8. Keringkan tembok lembab dengan kipas atau sinar matahari

Jika tembok sudah terlanjur lembab, gunakan kipas angin atau sinar matahari langsung untuk membantu mengeringkannya sebelum mengecat ulang atau melapisinya dengan pelapis anti lembab.

Dengan langkah-langkah di atas, tembok lembab bisa diatasi dan dicegah agar tidak menimbulkan masalah lebih besar seperti jamur atau kerusakan struktur bangunan.

(isn/isn)

本文地址:http://www.cu-quickq.com/html/31b099966.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Ini 6 Manfaat Makan Labu Siam yang Jarang Diketahui

Presidential Threshold Dihapus Jadi Angin Segar? Golkar Menunggu Dampaknya Seperti Apa

Wow! Ternyata KAI Mempunyai 5 Terowongan Kereta Api Terpanjang di Indonesia

Pemprov DKI Mau Bangun Dermaga Baru di PIK, DPRD Minta Masyarakat Kepualauan Seribu Dilibatkan

Progres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan Terbanyak

Bongkar Muat Biang Kerok Macet Parah di Tanjung Priok! Polisi Siapkan Jalur Alternatif

Dorong Transaksi, BNI

Menteri Agama Sebut Pusat Kajian Islam Tak Hanya Berada di Timur Tengah

友情链接