Ponsel Meledak hingga Bakar Kursi Pesawat, 100 Penumpang Dievakuasi

热点 2025-05-20 02:53:16 332
Jakarta,quickq官网app下载 CNN Indonesia--

Lebih dari 100 penumpang dievakuasi dari pesawat maskapai penerbanganSouthwest yang diparkir, setelah ponsel seorang penumpang terbakar, yang menyebabkan kursi pesawat juga terbakar.

Penerbangan Southwest Airlines 3316 diparkir di gerbang di Bandara Internasional Denver, Amerika Serikat (AS), pada Jumat (15/11) dan bersiap untuk berangkat ketika insiden itu terjadi.

Ponsel Meledak hingga Bakar Kursi Pesawat, 100 Penumpang Dievakuasi

Ponsel Meledak hingga Bakar Kursi Pesawat, 100 Penumpang Dievakuasi

Maskapai telah menaikkan 108 penumpang ke pesawat jenis Boeing 737-700 ketika baterai ponsel penumpang terbakar. Hal ini menyebabkan salah satu kursi pesawat juga terbakar, kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan kepada The Independent.

Ponsel Meledak hingga Bakar Kursi Pesawat, 100 Penumpang Dievakuasi

ADVERTISEMENT

Ponsel Meledak hingga Bakar Kursi Pesawat, 100 Penumpang Dievakuasi

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit
  • Viral Perjalanan Bekasi-China Rp1 Juta-an Saja, Mau Coba?
  • 130 Hamster Kabur dari Kandang di Pesawat Bikin Penerbangan Batal

Awak pesawat kemudian berhasil memadamkan api yang menyala di kursi. "Tim layanan pelanggan Southwest sedang berupaya untuk mengakomodasi penumpang di pesawat lain ke tujuan awal mereka di Houston," kata juru bicara maskapai.

"Tidak ada yang lebih penting bagi Southwest selain keselamatan pelanggan dan karyawannya. Insiden ini masih dalam penyelidikan," sambungnya.

Insiden tersebut menyebabkan kekacauan saat penumpang bergegas turun dari pesawat sementara asap mulai memenuhi kabin. "Pasti terbakar cukup cepat, karena ada jeda, lalu terdengar lagi 'Api! Api!'" kata penumpang bernama Seth Anderson kepada CBS.

"Lalu tiba-tiba semua orang mulai berdiri, dan saat itulah semua kepanikan dimulai di pesawat," tambahnya.

FAA mengatakan akan menyelidiki insiden tersebut. Badan penerbangan itu kemudian menulis di platform media sosial X bahwa meskipun ada insiden ini, cara teraman untuk bepergian dengan ponsel adalah membawanya di dalam kabin.

"Perangkat bertenaga ion litium, seperti ponsel dan power bank, paling aman dibawa di dalam kabin pesawat karena awak dilatih untuk segera mengatasi kejadian asap dan api," tulis FAA menanggapi insiden tersebut.

Data FAA menunjukkan, sejak 2006, telah terjadi 504 insiden terverifikasi pada penerbangan yang melibatkan baterai litium yang menyebabkan asap, api, atau panas ekstrem, dengan 32 insiden terjadi sejauh ini pada tahun 2024.

Sebagian besar insiden berasal dari powerbank atau baterai isi ulang (206 kejadian), sementara 104 insiden terkait dengan rokok elektrik dan vape. Hanya 68 insiden terkait dengan ponsel.

(wiw)

本文地址:http://www.cu-quickq.com/news/011b099898.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Polisi Tetapkan 16 Operator Judi Online di Apartemen City Park Cengkareng Jadi Tersangka

Demi KTT ASEAN, Heru Budi Bakal Rajin Tanam Pohon di Pinggir Jalan

Momen Jokowi Bertemu Presiden Sri Lanka di Sela WWF ke

Kemen PPPA

Proses Pendaftaran Merek di Indonesia Hanya 6 Bulan, Kalahkan Amerika dan China

Kemen PPPA

3 Hal Sederhana saat Bangun Tidur Ini Bisa Bikin Jaga Mood Seharian

Bakal Terapkan KRIS, Ini Daftar Iuran BPJS Kesehatan Per Rabu 15 Mei 2024

友情链接