会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa!

Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa

时间:2025-06-12 22:43:30 来源:quickq安卓怎么下载安装 作者:娱乐 阅读:906次
Warta Ekonomi,quickq苹果下载安装 Jakarta -

Rusia buka suara terkait dengan update soal konflik dari negaranya dengan Ukraina. Terbaru, pihaknya menyoroti pernyataan soal izin penggunaan senjata jarak jauh dalam serangan oleh Ukraina.

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov mengatakan bahwa dirinya curiga bahwa pengizinan penggunaan senjata jarak jauh sebenarnya sudah lama diambil oleh negara-negara dari Uni Eropa.

Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa

Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa

Baca Juga: Trump Kecewa, Sanksi Tambahan Dipersiapkan untuk Rusia

Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa

“Ucapan itu membuktikan bahwa keputusan tersebut bukanlah hal baru. Ini menunjukkan seperti apa kualitas para pemimpin yang kini berkuasa di negara-negara utama Eropa,” ujar Lavrov, dilansir dari Reuters, Rabu (28/5).

Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa

Lavrov juga menuduh negara-negara euro telah terus-menerus menyabotase upaya gencatan senjara hingga perdamaian yang dilakukan Rusia.

Adapun Presiden Vladimir Putin menurutnya telah menunjukkan “emosi” saat menyaksikan bagaimana niat baiknya untuk negosiasi selalu digagalkan oleh para pemimpin dari Uni Eropa.

“Presiden Putin sangat terpukul melihat bahwa setiap langkah menuju solusi damai justru dihancurkan oleh para politisi dari Eropa,” jelasnya.

Sebelumnya, Kanselir Jerman Friedrich Merz mengatakan bahwa "tidak ada lagi batasan jarak” bagi penggunaan senjata jarak jauh yang dikirimkan ke Ukraina.

Baca Juga: Waspada Ancaman Rusia, Jerman Perintahkan Militernya Siap Tempur di 2029

Britania Raya, Prancis, Jerman, dan Amerika Serikat diketahui sebagai penyokong utama pengiriman persenjataan, termasuk sistem senjata dengan kemampuan jangkauan jauh untuk Ukraina.

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • Soal Peluang Maju di Pilgub DKI Jakarta, Ahmad Sahroni Tunggu Arahan Ketum Partai
  • Izin PAUD dan RA Multi Layanan Bakal Disederhanakan Jadi Single Licensing
  • 2025QS世界艺术类大学排名TOP10
  • Akuntan Indonesia Dianggap Pilar Utama Ketahanan Ekonomi Nasional di Tengah Ketidakpastian Global
  • Stop Sebelum Terlambat! Ini 7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online
  • 2025建筑世界大学排名TOP6
  • Prabowo Pamit ke Komisi I: Saya Mohon Maaf Bila Ada yang Mengecewakan
  • Banyak Turis Langgar Izin Tinggal, Thailand Lebih 'Galak' soal Paspor
推荐内容
  • Program Tukar Tambah Barang Peralatan Rumah Tangga Ternyata Jadi Perangsang Pertumbuhan Ekonomi
  • INFOGRAFIS: Pikat Hitam, Gurih, dan Nikmat Keluak
  • Dipecat Sepihak dari Kader, Dua Anggota DPR Terpilih dari PKB Gugat Cak Imin ke PN Jakpus!
  • 2025全世界建筑学专业大学排名
  • Hoaks! 100 Ribu Mahasiswa Demo di Depan Istana Negara dan MPR DPR, Sebut Nama Melki
  • Wamen Ekraf Tekankan Pentingnya Sektor Penerbit dan Buku dalam Ekonomi Kreatif